"And so I say
Give thanks you for the music, the songs I'm singing
Thanks for all the joy they're bringing
Who can alive without it, I ask in all honesty
What would life be?
Without a song or a dance what are nosotros?
So I say thank you for the music
For giving it to me"

Begitulah penggalan salah satu lagu ABBA yaitu "Cheers For The Music", tentu siapa yang tidak butuh musik? Albert Einstein sampai mengatakan kalau "If I were not a physicist, I would probably be a musician.". Berdasarkan berbagai penelitian, musik dapat mengurasi rasa stress, menimbulkan rasa senang, membangkitkan mood, mempercepat tidur, menumbukan kreatifitas hingga banyak lagi hal-hal positif lainnya. Lagu-lagu ABBA dan lagu-lagu ABBA di moving picture Mamma Mia! sungguh merdu, catchy dan yang terpenting membuktikan manfaat-manfaat positif dari musik.

Mamma Mia! merupakan film musikal berdasarkan drama teater musikal yang berjudul sama di tahun 1999. Mamma Mia! pertama kali ditayangkan pada tahun 2008 dan memperoleh pendapatan lebih dari 600 juta dollar di seluruh dunia dari budgetnya yang hanya l jutaan saja. Melihat hal ini, tentu film keduanya pun tidak terhindarkan. Namun banyak yang menyangsikannya, karena hampir semua lagu-lagu yang paling terkenal dari ABBA sudah didendangkan di film pertamanya.

Mamma Mia! Here We Go Again merupakan sebuah sekuel sekaligus sebuah prekuel karena ada 2 jalan cerita. Cerita prekuelnya mengambi kisah di tahun 1979, saat Donna muda (Lily James), baru lulus dari kuliah dan dia berlibur keliling Eropa dan bertemu dengan ketiga cintanya. Akibat perjalanan ini, Donna mengandung anak yang diduga dari salah satu ketiga cintanya tersebut. Donna juga akhirnya menetap di Pulau Kalokairi, Yunani.

Sementara itu five tahun sejak kejadian di film pertama, Sophie (Amanda Seyfried) ingin membuatkan hotel impian ibunya, Donna (Meryl Streep) yang bernama Bella Donna untuk mengenang ibunya yang sudah meninggal 1 tahun sebelumnya. Hubungannya dengan Sky (Dominic Cooper) sedang tidak baik, membuatnya gelisah apakah dia bisa bertahan untuk mengurusi segala peninggalan ibunya.

Dibuka dengan lagu "When I Kissed the Teacher" yang sungguh energetik dan berjiwa anak muda, tentu sungguh sangat pas dalam membuka moving picture Mamma Mia! Here We Go Again. Kemudian ada lagu duet Sophie dengan Sky "One of Us" yang menceritakan kegelisahan hubungan LDR mereka berdua. Donna pertama kali bertemu pujaan hatinya yaitu dengan Harry muda (Hugh Skinner), pertemuan ini lucu dan menggelikan karena Harry terlihat kikuk dan pemalu, dia juga mengatakan kalau dirinya masih perjaka. Hal-hal ini menimbulkan berbagai kelucuan, apalagi saat mereka berdua berduet pada lagu "Waterloo" yang merupakan salah satu highlight pada film ini berkat penampilan ciamik Lily James dan Hugh Skinner. Sayang, cinta Harry yang terlihat begitu tulus ini, tidak terlalu dipedulikan oleh Donna, Donna terburu-buru ingin melanjutkan perjalanannya dan dia bertemu dengan Nib muda (Josh Dylan) yang eksotis dengan muka dan aksen Skandinavian-nya itu dan pergi berlayar bersamanya. Terakhir Donna bertemu dengan Sam muda (Jeremy Irvine) yang rupawan.

Ada beberapa lagu-lagu pada moving picture Mama Mia! sebelumnya didendangkan kembali pada Mamma Mia! Here We Become Once again, bagusnya adalah lagu-lagu tersebut terelevasi menjadi lebih baik dinyanyikan dan dikoreografikan sehingga penonton tidak merasa bosan. Lagu "Mamma Mia" dengan semangat darah anak muda dinyanyikan oleh Lily James, Jessica Keenan Wynn sebagai Tanya muda dan Alexa Davies sebagai Rosie muda. Kemudian ada "Dancing Queen" yang dinyanyikan secara massal bersama dengan penduduk-penduduk lokal di sana. Puncaknya saat lagu "Super Trouper" yang jika di motion picture pertama dinyanyikan hanya oleh tiga orang saja, kali ini borongan oleh semua cast!

Plot yang berjalan maju mundur berulang kali tentu beresiko membuat jalan cerita tidak mulus. Namun tidak untuk Mamma Mia! Here We Get Once again, editingnya cukup pas dan flawless di beberapa adegan, sehingga seperti 2 picture show cerita yang berhubungan dengan erat. Berbagai benang merahnya juga terangkai dengan baik, bahkan ada yang sangat kocak pada adegan di sebuah pelabuhan saat Harry dan Nib bertemu dengan petugas imigrasi. Petugas imigrasinya merupakan orang yang sama saat Harry dan Beak muda meminta izin masuk. Petugas Imigrasi mengatakan kalau Harry yang dulu saat muda kurang rupawan, malah saat tua ini seperti minuman wine yang menua dengan sempurna, sebaliknya hal yang terkebalikan saat Bill yang dahulu rupawan dengan muka Swedia, kali ini sudah diliputi kebotakan dan obesitas. Paling lucu saat rupa petugas imigrasinya seperti tidak menua sama sekali, hanya rambutnya saja yang beruban.

Hampir seluruh dari bandage-cast di film pertamanya kembali pada Mamma Mia! Here We Get Again. Ketiga ayah dari Sophie, Pierce Brosnan sebagai Sam, Colin Firth sebagai Harry dan Stellan Skarsgard sebagai Bill kembali mencoba untuk menjadi ayah yang baik bagi Sophie dan membantu Sophie dalam chiliad opening hotelnya. Christine Baranski dan Julie Walters kembali berakting sebagai Rosie dan Tanya, teman dari Donna, dengan sangat kocak seperti halnya di motion picture pertama, kelucuan banyak sekali terjadi dari keduanya. Penampilan terbaik patut disematkan kepada Lily James, dia sangat berhasil memerankan Donna muda, dia sebaik Amanda Seyfried ketika berperan sebagai Sophie di film Mamma Mia! pertama, bahkan dalam beberapa adegan terlihat aktingnya lebih matang. Lily James yang telah berperan di banyak film seperti The Darkest Hour, Cinderella hingga Infant Driver ini merupakan seorang rising star yang kiprahnya di dunia perfilman bisa jadi akan sangat cerah. Lily James memberikan energi saat bernyanyi dan berdansa, sisi manisnya saat beromansa dengan ketiga kekasihnya, sekaligus memperlihatkan sisi kerapuhan saat patah hati dan tanggung jawab yang besar saat mengandung Sophie.

Cher seorang diva pop legendaris berperan sebagai nenek dari Sophie dengan brand up menor dan baju glamornya, sejujurnya lebih tepat sebagai ibu Sophie, karena Meryl Streep terlihat lebih tua darinya dan memang agak aneh karena beda umur mereka hanya 3 tahun saja. Dia sungguh memukau layaknya seorang diva besar saat pertunjukan musiknya di Mamma Mia! Hither We Go Again dan yang paling memorable adalah duetnya dengan Andy Garcia saat menyanyikan lagu "Fernando" terasa romantis, nostalgia dan sentimentil walau terlihat cheesy. Andy Garcia dengan suara bass-nya yang sempurna dan keeksotikan aksen Latinnya memberikan kharisma yang luar biasa.

Final Verdict:

Lebih menghibur, lebih mewah, lebih lucu. Mamma Mia! Here We Go Once more mempersembahkan pertunjukan musikal kelas atas yang sangat menyenangkan, memukau, magis dan menyentuh hati. Thanks for the music. Thanks for all the joy they're bringing!

Review Mamma Mia! Hither We Go Again - Terima Kasih Kepada Musik!